Biaya Bisnis Franchise Tomoro Coffee
Industri kopi di Indonesia terus berkembang pesat, menjadi peluang bisnis yang menggiurkan bagi para pengusaha. Salah satu franchise kopi yang sedang naik daun adalah Tomoro Coffee. Dengan konsep modern dan menu inovatif, franchise ini menawarkan peluang usaha dengan prospek cerah. Artikel ini akan membahas biaya yang diperlukan untuk memulai bisnis franchise Tomoro Coffee serta menjawab pertanyaan umum terkait usaha ini.
Apa Itu Franchise Tomoro Coffee?
Tomoro Coffee adalah brand kopi kekinian yang mengusung konsep grab-and-go, cocok dengan gaya hidup masyarakat urban. Dengan fokus pada kualitas produk dan layanan cepat, Tomoro Coffee menjadi pilihan banyak pelanggan yang ingin menikmati kopi berkualitas tanpa menghabiskan banyak waktu.
Sebagai franchise, Tomoro Coffee menawarkan sistem bisnis yang terstruktur, lengkap dengan pelatihan, pendampingan, dan dukungan operasional. Hal ini membuatnya menjadi pilihan menarik bagi calon pengusaha, baik yang sudah berpengalaman maupun pemula.
Biaya Franchise Tomoro Coffee
Sebelum memulai bisnis franchise, penting untuk memahami rincian biaya yang diperlukan. Berikut adalah gambaran biaya yang perlu Anda siapkan:
- Biaya Lisensi Franchise Biaya lisensi franchise Tomoro Coffee berkisar antara Rp150 juta hingga Rp200 juta. Biaya ini mencakup hak untuk menggunakan brand Tomoro Coffee dan mendapatkan dukungan operasional dari pusat.
- Biaya Investasi Awal Investasi awal biasanya mencakup:
- Renovasi dan Desain Interior: Mulai dari Rp50 juta hingga Rp100 juta, tergantung ukuran lokasi dan konsep desain yang dipilih.
- Peralatan dan Mesin: Mesin kopi, blender, alat pemanas, dan peralatan lainnya memerlukan dana sekitar Rp70 juta hingga Rp100 juta.
- Persediaan Awal: Bahan baku seperti biji kopi, susu, gula, dan perlengkapan lainnya membutuhkan modal sekitar Rp10 juta hingga Rp20 juta.
- Biaya Operasional Bulanan Setelah beroperasi, Anda juga perlu mempertimbangkan biaya operasional, meliputi:
- Sewa Lokasi: Tergantung lokasi, biaya sewa bisa mulai dari Rp5 juta hingga Rp30 juta per bulan.
- Gaji Karyawan: Untuk 3-5 karyawan, biaya gaji berkisar antara Rp10 juta hingga Rp20 juta per bulan.
- Bahan Baku: Rata-rata biaya bahan baku bulanan sekitar Rp5 juta hingga Rp10 juta, tergantung volume penjualan.
- Royalti Franchise Tomoro Coffee mengenakan biaya royalti sebesar 5%-7% dari total penjualan. Biaya ini digunakan untuk mendukung pemasaran dan pengembangan brand.
Keuntungan Memilih Franchise Tomoro Coffee
- Brand yang Sudah Dikenal: Tomoro Coffee memiliki reputasi baik di industri kopi, sehingga Anda tidak perlu memulai dari nol.
- Dukungan Penuh: Mulai dari pelatihan karyawan, strategi pemasaran, hingga pendampingan operasional, semua disediakan oleh pusat.
- Menu Inovatif: Dengan berbagai pilihan kopi dan minuman lainnya, Tomoro Coffee terus menarik perhatian konsumen.
- Return on Investment (ROI) Cepat: Dengan manajemen yang baik, Anda dapat mencapai ROI dalam waktu 12-18 bulan.
Tips Sukses Memulai Bisnis Franchise Tomoro Coffee
- Pilih Lokasi Strategis: Lokasi di area perkantoran, kampus, atau pusat perbelanjaan biasanya memiliki potensi penjualan tinggi.
- Manfaatkan Media Sosial: Promosikan outlet Anda melalui platform seperti Instagram, Facebook, dan TikTok untuk menjangkau lebih banyak pelanggan.
- Pantau Kualitas Layanan: Pastikan karyawan Anda memberikan pelayanan yang ramah dan cepat.
- Kelola Keuangan dengan Baik: Catat semua pemasukan dan pengeluaran untuk memastikan keuntungan tetap terjaga.
Tanya Jawab Seputar Franchise Tomoro Coffee
1. Apakah saya perlu memiliki pengalaman di bidang kopi untuk memulai franchise ini? Tidak perlu. Tomoro Coffee menyediakan pelatihan lengkap, mulai dari pembuatan menu hingga manajemen operasional.
2. Berapa luas minimal lokasi untuk membuka outlet? Luas minimal lokasi yang disarankan adalah 15-20 meter persegi untuk konsep grab-and-go.
3. Apakah Tomoro Coffee mendukung promosi outlet baru? Ya, Tim pusat Tomoro Coffee akan membantu promosi, termasuk di media sosial dan event launching.
4. Bagaimana jika penjualan tidak memenuhi target? Pusat akan membantu menganalisis masalah dan memberikan solusi, seperti strategi pemasaran baru atau pelatihan ulang.
5. Apakah bahan baku harus dibeli dari pusat? Ya, untuk menjaga konsistensi rasa dan kualitas, bahan baku wajib dibeli dari pusat.
6. Bisakah saya membuka lebih dari satu outlet? Tentu saja. Banyak mitra yang sukses membuka beberapa outlet setelah berhasil dengan outlet pertama.
Penutup
Bisnis franchise Tomoro Coffee menawarkan peluang usaha yang menjanjikan dengan dukungan penuh dari pusat. Dengan modal yang relatif terjangkau dan potensi keuntungan yang menarik, franchise ini cocok untuk Anda yang ingin memulai usaha di industri kopi. Pastikan Anda memahami rincian biaya dan strategi bisnis sebelum memulai, agar peluang sukses semakin besar.